JAKARTA - Merawat motor tidak hanya soal mengganti oli secara berkala. Bagian motor yang wajib dicek rutin sering kali justru menjadi penentu utama dalam menjaga performa kendaraan tetap stabil.
Terdapat beberapa komponen penting yang perlu mendapat perhatian lebih agar motor dapat bekerja secara maksimal dan risiko kerusakan bisa diminimalkan.
Pemeriksaan rutin bukan hanya menjaga kenyamanan berkendara, tetapi juga meningkatkan keamanan saat digunakan di jalan.
Dengan mengenali dan memeriksa bagian-bagian vital secara berkala, potensi gangguan bisa dideteksi lebih awal sebelum berkembang menjadi kerusakan yang lebih serius.
Berikut adalah beberapa bagian motor yang wajib dicek secara rutin:
1. Oli Mesin
Oli berperan sebagai pelumas, pendingin, dan pembersih bagi komponen dalam mesin.
Jika kualitas oli menurun atau volumenya berkurang, mesin bisa mengalami overheat dan keausan.
Penggantian oli sebaiknya dilakukan sesuai jadwal yang direkomendasikan, biasanya setiap 2.000 hingga 3.000 kilometer.
BACA JUGA: Agar Mesin Awet, Begini Cara Merawat Oli Motor yang Benar
2. Rantai atau V-Belt
Pada motor bebek dan sport, rantai berfungsi menyalurkan tenaga dari mesin ke roda belakang.
Sedangkan pada motor matic, peran ini diambil alih oleh V-belt.
Kondisi komponen ini harus diperiksa secara rutin karena dapat aus atau kendur.
Jika tidak diperhatikan, akselerasi motor akan menurun dan bisa terjadi putus saat digunakan.
3. Rem Depan dan Belakang
Rem merupakan komponen vital untuk keselamatan. Kampas rem yang tipis atau sistem hidrolik yang bocor bisa sangat membahayakan.
Pastikan kampas rem masih tebal, minyak rem cukup, dan tidak ada suara berdecit saat pengereman.
4. Ban dan Tekanan Udara
Ban yang aus atau tekanan udara yang tidak sesuai dapat memengaruhi kenyamanan, stabilitas, dan konsumsi bahan bakar.
Pemeriksaan tekanan angin dan kondisi permukaan ban harus dilakukan secara rutin, terutama sebelum menempuh perjalanan jauh.
5. Aki atau Baterai
Aki berfungsi menyuplai daya listrik untuk starter, lampu, dan sistem pengapian. Aki yang lemah bisa menyebabkan motor sulit dinyalakan.
Periksa kondisi terminal, tegangan aki, dan tanda-tanda kerusakan seperti cairan yang bocor atau korosi.
6. CVT dan Kipas Pendingin (Motor Matic)
Pada motor matic, ruang CVT dan kipas pendingin memegang peran penting dalam mengatur perpindahan tenaga dan menjaga suhu kerja mesin.
Debu dan kotoran yang menumpuk dapat mengganggu kinerja komponen di dalamnya.
Oleh karena itu, pembersihan dan pengecekan berkala wajib dilakukan agar motor tetap responsif dan tidak cepat panas.
Perawatan Motor dengan Brand Berkualitas
Untuk mendukung perawatan komponen seperti CVT, radiator atau kipas, NSA Performance menghadirkan berbagai produk aftermarket berkualitas seperti cover CVT, cover knalpot cover radiator, dan aksesoris motor matic lainnya.
(Cover Radiator Bintang. Foto: Dokumentasi/NSA Performance)
Produk-produk ini tidak hanya melindungi komponen dari kotoran dan panas berlebih, tetapi juga menambah nilai estetika pada tampilan motor.
Desain yang presisi dan material yang tahan lama membuat produk ini cocok digunakan untuk pemakaian harian maupun kebutuhan modifikasi.
Selain itu, pilihan warna yang variatif memudahkan pengendara dalam menyesuaikan gaya motor sesuai selera.
NSA Performance juga aktif mendukung komunitas dan event otomotif, menjadikannya pilihan terpercaya di kalangan pengguna motor matic.
BACA JUGA: Wajib Tahu! Inilah Fungsi dan Peran Oli dalam Performa Motor
Pemeriksaan rutin pada komponen-komponen penting motor merupakan langkah sederhana yang berdampak besar terhadap performa, kenyamanan, dan keselamatan berkendara.
Dengan perawatan yang tepat dan penggunaan komponen berkualitas, motor akan tetap awet dan siap digunakan dalam berbagai kondisi.
Demikian informasi mengenai beberapa bagian motor yang wajib dicek rutin secara berkala.****
Comments